Panduan Merawat Kulit Wajah agar Awet Muda

Posted by Husnul Cantik Menawan on

Seminggu yang lalu, saya sudah mempublikasikan sebuah artikel tentang panduan merawat kulit wajah agar sehat dan kencang. Karena wajah yang sehat dan kencang adalah kunci agar kita terlihat awet muda. Seperti janji saya sebelumnya, kali ini saya akan melengkapi artikel tersebut dengan membahas beberapa poin penting dalam perawatan kulit muka. Seperti misalnya, tips membangun rutinitas perawatan kulit harian, apa saja yang perlu dihindari dalam perawatan muka, dan cara-cara mengatasi berbagai masalah kulit yang umum kita alami. Seperti jerawat, komedo, hiperpigmentasi, noda, hingga bekas luka. Yuk kita mulai panduan merawat kulit wajah agar awet muda ini mulai dari rutinitas perawatan harian.

1. Langkah-langkah Membangun Rutinitas Perawatan Kulit Harian

Rutinitas Perawatan Muka

Pada artikel sebelumnya, saya sudah menjelaskan langkah yang harus dilakukan sebelum membuat rutinitas perawatan kulit harian yang pasti akan melibatkan produk-produk perawatan kulit (skin care) alami ataupun non-alami. Setelah melewati tahap tersebut, barulah kamu bisa membuat rutinitas perawatan kulit wajah harian yang bisa dimulai dari:

A. Membersihkan wajah

Membersihkan wajah

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika memilih pembersih wajah untuk digunakan. Diantaranya adalah,

  • Kamu harus memilih sabun pencuci wajah (face wash) yang tidak membuat kulit muka kencang setelah dicuci
  • Kalau kamu punya kulit normal ataupun kulit berminyak, cucilah wajah dengan menggunakan sabun yang lembut maksimal 2 kali sehari. Sedangkan mencuci wajah dengan menggunakan air biasa tanpa melibatkan sabun bisa dilakukan lebih dari itu
  • Kalau kulitmu adalah jenis kulit kering, sebaiknya hindari mencuci wajah pakai sabun terlalu sering. Lakukanlah maksimal 1 kali sehari. Untuk kulit kering, hindari sabun pencuci yang terlalu keras yang dapat menghilangkan minyak alami di kulit muka

B. Aplikasikan serum setelah mencuci wajah

Kulit kita akan mencapai puncak performanya ketika kita berusia sekitar 20 hingga 30 tahun. Puncak performa kulit tersebut bisa terjadi di usia yang berbeda-beda pada setiap orang. Karena itu, menjaga dan merawat kulit sejak dini adalah kesempatan yang sebaiknya tidak kamu lewatkan.

Manfaat menerapkan serum

Salah satu cara menjaga agar kulit tetap kencang, lembab, awet muda, halus, dan glowing, adalah dengan menerapkan serum wajah setiap hari. Di antara manfaatnya adalah,

  1. Serum bisa membantu melembabkan kulit. Meskipun kamu berpikir bahwa kelembaban kulit adalah tanggung jawab pelembab, tapi serum juga bisa jadi produk pelembab yang bahkan mungkin jauh lebih baik karena bisa lebih mudah menembus permukaan kulit dan melembabkan ke tingkat yang lebih dalam
  2.  Jika serum dikombinasikan dengan pelembab yang tepat, pelembab akan membantu mengunci serum sehingga dapat bekerja dengan lebih maksimal
  3. Serum adalah jenis skin care yang sangat mudah diserap oleh kulit dibandingkan dengan skin care lainnya
  4. Kulit yang segar adalah kulit yang terawat dan terhidrasi. Jika tidak terhidrasi, kulit akan kering dan memunculkan tanda-tanda penuaan seperti kerutan dan garis-garis halus. Untuk menjaga agar kulit tetap terhidrasi, memasukkan serum ke dalam rutinitas perawatan wajah harian adalah sebuah keharusan
  5. Serum juga merupakan bahan perawatan wajah yang paling baik karena tidak meninggalkan residu (sisa produk) di wajah

Jika ingin mendapatkan hasil terbaik. Kamu perlu membedakan antara serum untuk siang hari dan serum untuk malam hari.

Untuk pagi hari, serum yang direkomendasikan adalah serum yang mengandung vitamin C dan mengandung growth factor seperti peptida. Sedangkan untuk malam hari, aplikasikan serum yang mengandung retinol atau retinoid serta mengandung vitamin C dan vitamin E.

Serum sebaiknya diaplikasikan 1 atau 2 menit sehabis dicuci muka dan mengeringkannya serta sebelum kamu menerapkan berbagai macam produk perawatan kulit ataupun make-up lainnya.

C. Menerapkan pelembab

Apakah kita membutuhkan pelembab meskipun kulit kita terlihat sangat sehat, mulus dan halus, serta terasa lembab? Ya! kita tetap membutuhkan pelembab meskipun kulit kita sudah cukup lembab. Mengapa?

Alasannya sederhana. Melembabkan kulit merupakan langkah paling penting untuk menjaga sel-sel kulit dan melindunginya dari iritasi. Wanita-wanita yang melembabkan kulitnya sejak mereka masih muda jauh lebih mungkin memiliki kulit yang awet muda dan sehat hingga tua, dibandingkan dengan mereka yang hanya melembabkan kulit ketika sudah berusia 30 tahun ke atas.

Selain manfaat tersebut, memakai pelembab juga bisa memberikan manfaat lain. Seperti misalnya, bisa membantu melawan kulit kering dan mencegah iritasi kulit, serta bisa membantu mencegah jerawat atau mencegahnya datang kembali. Pelembab juga bisa membantu mencegah kulit belang karena bisa bermanfaat untuk menyimpangkan warna kulit.

Pelembab sebaiknya digunakan setelah menerapkan serum. Dengan begitu, seperti yang telah kamu baca sebelumnya di atas, pelembab akan berfungsi ganda. Pertama, pelembab bisa membantu mengunci serum agar bisa bekerja lebih maksimal. Lalu yang kedua, serum akan memberikan berbagai manfaat yang memang menjadi kegunaanya.

D. Lindungi kulit dari paparan sinar matahari

Bukankah sinar matahari itu sehat? Benar! Tidak Ada yang memungkiri bahwa sinar matahari punya banyak manfaat untuk kesehatan kulit dan tubuh kita. Akan tetapi, terpapar sinar matahari yang terlalu panas atau yang mengandung sinar ultraviolet (UVA dan UVB) terlalu lama dapat memberikan dampak tertentu terhadap kulit kita. Entah itu, cutaneous malignant melanoma (CMM), kanker kulit, tanin (penyebab kulit gelap), lebih cepat mengalami penuaan, hingga dapat juga menyebabkan kulit menjadi kering.

Karena itulah, kulit perlu dilindungi dari bahaya spektrum ultraviolet yang berasal dari matahari agar tetap kencang, lembab, halus, dan bercahaya.

Bagi kita yang tinggal di Indonesia, tabir surya atau sunscreen dengan perlindungan minimal 30 SPF adalah yang paling direkomendasikan. Sunscreen sebaiknya diterapkan minimal 15 menit sebelum keluar dari ruangan.

2. Hindari skin care yang tidak sesuai dengan jenis kulit

Skin care yang dibuat sendiri dari bahan-bahan alami ataupun yang telah diformulasikan secara khusus tidak boleh langsung digunakan begitu saja tanpa mengidentifikasi jenis kulit terlebih dahulu. Pasalnya, setiap tipe kulit yang berbeda-beda membutuhkan metode penanganan dan perawatan yang juga berbeda.

Menggunakan produk yang tidak diformulasikan untuk jenis kulit yang kamu miliki bisa memberikan efek samping langsung maupun dalam jangka panjang.

Kesimpulan

Kulit yang awet muda bisa kita dapatkan apabila melakukan perawatan kulit sejak dini dan melakukannya secara konsisten. Karena hasil terbaik tidak selalu dipengaruhi oleh pemilihan produk yang berkualitas, tapi juga dapat dipengaruhi oleh konsistensi kita dalam menerapkannya. Disamping itu, kita juga wajib memilih skin care berdasarkan jenis kulit.

Selain rutin melakukan perawatan menggunakan produk skin care. Menjaga kesehatan kulit jika bisa dilakukan dengan melindunginya dari paparan sinar matahari menggunakan tabir surya dan pakaian. Tidak harus selalu pakaian mahal, melindungi kulit juga bisa dilakukan memilih pakaian berkualitas yang lembut serta bisa membantu melindungi kulit dari efek samping sinar matahari maupun bahaya dari lingkungan.


Share this post



← Older Post Newer Post →


Leave a comment

Please note, comments must be approved before they are published.