7 Cara Efektif Melindungi Kulit dari Sinar Matahari

Sinar matahari tidak hanya terasa panas dan menyengat, melainkan, menurut dermatologist (dokter kulit), mereka mengatakan jika kontak langsung dengan sinar matahari (terpapar sinar matahari) dalam waktu yang lama bisa menyebabkan berbagai masalah kulit, seperti, penumpukan tan yang menyebabkan kulit menjadi hitam atau gelap, menyebabkan kulit berbintik-bintik coklat, kemerah-merahan, kadang-kadang terlihat berbintik sekaligus bersisik, kering dan mengkerut, namun yang paling parah, sengatan sinar matahari langsung juga dapat menyebabkan kanker kulit.

Apalagi jika kamu suka pergi berlibur atau berwisata ke pantai (laut). Karena seperti yang kita tahu, ada banyak manfaat pergi ke laut untuk kesehatan. Nah, agar terhindar dari berbagai masalah kulit tersebut, berikut adalah 7 cara efektif melindungi kulit dari sinar matahari.

Kapan Sebaiknya Kita Menghindari Matahari?

Menurut para ahli kesehatan, waktu di mana sinar matahari berbahaya berlangsung antara pukul 10.00 pagi hingga pukul 15.00 sore. Mengapa pada saat itu sinar matahari sangat berbahaya? Alasannya adalah karena jarak matahari dengan bumi pada jam tersebut sangat dekat sehingga jumlah sinar ultraviolet yang bisa mencapai permukaan bumi jauh lebih banyak dan lebih berbahaya dibandingkan dengan matahari di saat pagi atau di sore hari.

Itu adalah waktu dimana radiasi sinar ultraviolet sangat kuat. Sepertiga dari radiasi ultra violet yang mengenai bumi dalam satu hari, terjadi antara pukul 11.00 hingga pukul 13.00. Tapi semuanya sangat tergantung di mana kamu tinggal. Jika kamu tinggal di daerah-daerah yang dilalui garis khatulistiwa, maka, sinar matahari tentu akan lebih dekat dalam waktu yang lebih lama.

Selain jarak sinar matahari, beberapa hal yang dapat mempengaruhi intensitas radiasi ultra violet di antaranya adalah, awan (mendung bisa mengurangi intensitas ultra violet), lapisan ozon, atau karena permukaan tertentu yang bisa menghambat, seperti kaca misalnya.

Apa Saja Dampak Paparan Sinar Matahari Terhadap Kulit?

Sebelum anda mencari tahu cara efektif melindungi kulit dari sinar matahari, setidaknya anda harus mengetahui bahaya-bahaya yang ditimbulkan karenanya. Ada 7 bahaya sinar matahari terhadap kulit apabila kulit terpapar langsung tanpa perlindungan, di antaranya adalah:

• Menyebabkan kulit gelap dan hitam
• Menyebabkan kulit lebih cepat tua, sehingga muncul kerutan atau garis-garis halus
• Menyebabkan kulit menjadi kasar
• Membuat kulit terbakar
• Kadang-kadang muncul komedo di wajah
• Menyebabkan kerusakan sel kulit
• Dapat menyebabkan kanker kulit
• Dapat menyebabkan pigmentasi, dan lain-lain

Cara Paling Ampuh Melindungi Kulit dari Sinar Matahari

Gunakan tabir surya

Tabir surya merupakan alat paling ampuh untuk melindungi kulit dari sengatan sinar matahari dan bahaya sinar ultraviolet. Tabir surya sebaiknya di aplikasikan pada permukaan kulit antara pukul 10.00-16.00. Bahkan ketika cuaca terlihat mendung, ahli kesehatan tetap mewajibkan kita untuk menggunakan tabir surya karena sebenarnya, awan hanya bisa mengurangi intensitas sinar ultraviolet dan bukan membloknya sama sekali.

Bagi kamu yang malas menggunakan tabir surya secara khusus, kamu bisa memanfaatkan beberapa produk kecantikan yang dilengkapi dengan tabir surya (SPF) seperti day cream atau yang lainnya. Tidak hanya bagi wanita, tabir surya juga dianjurkan untuk digunakan oleh laki-laki dan siapapun yang berkulit gelap.

Menurut penelitian, semakin putih warna kulit kita, maka akan semakin rentan terkena bahaya sinar ultraviolet. Walau demikian, tidak berarti orang yang berkulit gelap juga tidak bisa terkena kanker kulit atau berbagai bahaya sinar matahari lainnya. Jadi, apapun warna kulitmu, kamu perlu perlindungan.

Kalau kamu sering berada di bawah sinar matahari langsung dalam waktu yang sangat lama dan sering berkeringat, sebaiknya terapkan sun protection atau tabir surya setiap 2 jam sekali. Terutama pada area kulit yang terbuka seperti bagian tengkuk dan leher, wajah, serta lengan. Jika kamu sering berenang di siang hari, carilah tabir surya anti air yang lebih efektif dalam melindungi kulit dibandingkan dengan tabir surya biasa.

Gunakan produk-produk yang dilengkapi dengan tabir surya

Kita sering merasa bahwa kulit yang perlu dilindungi hanyalah bagian tengkuk dan lengan. Padahal, wajah, mata, dan bibir juga sebenarnya perlu perlindungan. Bagi kamu yang cewek, menggunakan lipstik atau lip balm yang dilengkapi dengan SPF minimal 30 bisa adalah cara ampuh melindungi kulit dari sinar ultra violet (UVA dan UVB) dari matahari. Selain itu, kalau kamu sering keluar di siang hari, kamu wajib punya dan memakai sun glasses, tidak hanya untuk gaya-gayaan, melainkan untuk melindungi matamu dari radiasi matahari. 

Hindari menggunakan kacamata yang bisa memantulkan sinar matahari, seperti kacamata yang bekerja seperti cermin, karena pantulan sinar matahari yang jatuh di kacamatamu bisa saja menyebar di sekitar kulit wajah.

Gunakan pakaian yang tertutup dan longgar

 

Cara efektif melindungi kulit dari sinar matahari selanjutnya adalah dengan mengenakan pakaian tertutup. Di siang hari, ketika cuaca sangat panas, menggunakan pakaian yang tertutup pasti akan mengurangi kenyamanan karena akan terasa gerah. Namun untuk melindungi kulit, kita perlu menggunakan pakaian yang sedikit tertutup dan longgar. Selain itu, pilihlah pakaian yang bisa menyerap keringat dengan baik dan nyaman digunakan.

Kenakan helm dan jaket saat kamu naik motor

Saat berkendara dengan menggunakan kendaraan roda dua, kita harus melindungi diri dengan menggunakan helm dan jaket. Selain berfungsi sebagai pengaman, sebenarnya helm dan jaket juga bisa melindungi kulit dari sengatan sinar matahari sekaligus dari kotoran dan polusi. Helm dan jacket adalah 2 benda yang harus jadi sahabatmu saat berkendara, karena keduanya efektif melindungi kulit dari sinar matahari langsung.

Berlindung dibalik kaca

Sinar matahari memang bisa menembus permukaan kaca. Namun untungnya, permukaan kaca bisa memblok sinar ultraviolet sehingga kita yang ada di balik kaca akan terlindungi.

Menghindari pantulan sinar matahari

Pantulan sinar matahari dari benda tertentu seperti kaca atau benda-benda yang bisa memantulkan cahaya lainnya memang tidak sekuat sinar matahari langsung. Efektivitas pantulan sinar matahari hanya 85% saja. Namun tetap saja, presentase tersebut mengandung bahaya yang perlu dihindari. Selain kaca, air dan pasir juga bisa memantulkan sinar matahari. Sehingga, pergi ke pantai di siang hari cenderung lebih berbahaya.

Ketika berwisata ke pantai, kamu perlu menerapkan tabir surya secara merata di area kulit yang terbuka. Kalau kamu menggunakan tabir surya model semprotan, pastikan kamu mengusap-usapkan permukaan kulit untuk meratakan tabir surya. Karena hanya sekedar menyemprotkannya saja terbukti tidak efektif dan menyisakan banyak lubang.

Konsumsi makanan yang bisa meningkatkan pelindung natural kulit terhadap sinar matahari

Ada beberapa makanan yang apabila dikonsumsi dapat membantu meningkatkan perlindungan kulit terhadap sengatan sinar matahari dan kerusakan. Di antaranya adalah: wortel, strawberry, green tea, buah delima, kacang almond, buah anggur (merah), tomat, jeruk, semangka, hingga biji rami.

Namun ingat, buah jus citrus (air jeruk) sebaiknya tidak diaplikasikan langsung di permukaan kulit sebagai masker pada siang hari. Karena kandungan di dalamnya justru dapat membuat kulit lebih mudah rusak apabila terkena sinar matahari.

 

 

Kesimpulan

Menggunakan tabir surya saja kadang-kadang tidak cukup untuk melindungi kulit dari sengatan sinar matahari dan bahaya sinar ultraviolet. Oleh sebab itu, selain menggunakan tabir surya, kamu juga perlu melindungi kulit dengan mengenakan pakaian cantik dan gaya yang tertutup. Di siang hari, pakaian berwarna cerah seperti warna putih cenderung lebih dingin dan lebih nyaman digunakan sekaligus bisa membantu mengurangi rasa gerah akibat panas.